Kegiatan rafting atau arung jeram merupakan salah satu olahraga yang sangat disukai banyak orang, terutama mereka yang suka dengan tantangan.
Olahraga ini cukup berbahaya jika dilakukan dengan sembarangan dan tanpa didampingi oleh instruktur atau pemandu yang berpengalaman.
Selain itu ketika melakukan kegiatan arung jeram ini Anda harus menggunakan peralatan dan perlengkapan rafting.
Perlengkapan rafting ini digunakan untuk melindungi Anda jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan ketika melakukan kegiatan arung jeram di sungai.
Jangan lupa, untuk memakai provider yang resmi saja jika Anda mau bermain arung jeram.
Tentunya sangat bijak jika memakai provider yang berbadan usaha, para guide/pemandunya bersertifikat BNSP.
Dan yang terpenting juga memiliki asuransi resmi, provider bisa menunjukkan Polis Asuransinya jika diminta. Dan jangan segan untuk menanyakannya, demi keamanan dan kenyamanan aktivitas rafting Anda.
11 Perlengkapan Arung Jeram yang Perlu Anda Perhatikan
Ada cukup banyak perlengkapan dan peralatan rafting yang harus Anda gunakan dan persiapkan, namun kebanyakan sudah disediakan oleh pengelola rafting.
Lalu apa sajakah perlengkapan dan peralatan rafting arung jeram yang harus disiapkan?
Simak ulasannya berikut ini:
Perahu Karet (Boat),
Perahu ini bisa memuat 4-10 orang tergantung dari besar boat tersebut. Perahu ini dibuat dengan bahan yang kuat dan berkualitas. Ada dua jenis perahu, yaitu Self Bailing dan Non Self Bailing.
Pelampung (Life Jacket),
Baju pelampung ini sangat penting digunakan untuk membantu Anda berenang ketika jatuh ke air. Jadi ketika peserta terpental keluar dari perahu pelampung ini akan mempermudah dalam menyelamatkan diri.
Pelindung Kepala (Helm),
Helm ini digunakan untuk melindungi kepala dari benturan benda-benda keras seperti bebatuan yang ada di sungai ketika jatuh. Bukan cuma batu di sungai, helm ini digunakan untuk melindungi dari benturan antar peserta lainnya ketika arung jeram.
Dayung (Paddle),
Dayung ini digunakan untuk mengatur laju perahu baik itu maju, mundur, belok, maupun berhenti. Dayung ini biasanya terbuat dari plastik, aluminium, fiber, dan kayu. Dayung terbaik adalah yang terbuat dari plastik dan aluminium karena ringan dan bisa terapung di air.
Tas Kedap Air (Dry Bag),
Tas ini sudah disediakan oleh pengelola rafting dan biasanya dikaitkan di bantalan perahu. Dry Bag ini digunakan untuk menyimpan benda-benda yang tidak boleh basah seperti kamera, P3K, HP, dan sebagainya.
Tali Lempar (Throw Bag),
Tali ini digunakan untuk penyelamatan ketika peserta jatuh ke sungai dan sudah menyelamatkan diri. Tali ini dilemparkan ke peserta untuk dipegang sehingga mempermudah penyelamatan.
Pompa (Pump),
Pompa digunakan untuk mengisi tekanan udara perahu jika menurun. Setiap perahu dilengkapi oleh pompa mini, cara pemakaiannya adalah dengan diinjak atau dipompa memakai tangan.
P3K Kit (First Aid),
Berupa perlengkapan obat-obatan pertolongan pertama. Rafting merupakan olahraga yang rentan akan benturan dan gesekan, karena itulah P3K ini sangat penting.
Peluit,
Digunakan sebagai alat komunikasi ketika kegiatan arung jeram, terutama komunikasi antar satu boat dengan yang lainnya.
Pakaian,
Anda harus membawa pakaian sendiri baik itu yang digunakan ketika rafting maupun baju ganti setelah selesai rafting. Pakaian tidak disediakan oleh pengelola rafting.
Perlengkapan Pribadi,
Bawa uang seperlunya saja untuk keperluan makan dan membeli oleh-oleh. Gunakan sunblock supaya kulit tidak gosong, bisa juga memakai kacamata, dan perlengkapan pribadi lainnya.
Demikianlah informasi tentang perlengkapan arung jeram yang dapat kami sampaikan, semoga bermanfaat dan membantu Anda.