Situ Patenggang adalah sebuah permata tersembunyi di kawasan Bandung Selatan, Jawa Barat, Indonesia.
Terletak di Ciwidey, danau ini merupakan salah satu destinasi wisata alam yang memukau di Pulau Jawa.
Dengan ketinggian sekitar 1,600 meter di atas permukaan laut, Situ Patenggang menghadirkan pemandangan alam yang eksotik dan suasana yang sejuk, menjadikannya pilihan ideal untuk menghabiskan waktu liburan yang menyegarkan.
Mengenal Situ Patenggang
Situ Patenggang memiliki luas sekitar 45 hektar, dan ketika Anda memasukkan cagar alam yang mengelilingi danau ini, total luasnya mencapai sekitar 123 hektar. Tempat ini telah menjadi destinasi favorit bagi wisatawan, terutama bagi mereka yang ingin melarikan diri dari hiruk pikuk kehidupan perkotaan. Jauh dari kebisingan dan polusi, Situ Patenggang menawarkan ketenangan yang sulit ditemukan di tempat lain.
Mitos Cinta di Situ Patenggang
Di balik keindahan alamnya, Situ Patenggang juga terkenal karena mitos cinta yang melekat pada tempat ini. Menurut cerita yang berkembang di masyarakat Bandung, Situ Patenggang adalah saksi bisu dari kisah cinta dua sejoli dari kerajaan yang berbeda. Mereka adalah Raden Indra Jaya, yang akrab disapa Ki Santang, dan Dewi Rengganis, putri Kerajaan Majapahit.
Kisah cinta mereka penuh liku-liku karena terpaksa berpisah akibat perpecahan antara Kerajaan Pajajaran dan Kerajaan Majapahit. Namun, cinta mereka begitu mendalam sehingga mereka saling mencari dan akhirnya bertemu di Situ Patenggang, di lokasi yang sekarang dikenal sebagai "Batu Cinta."
Menurut mitos, Dewi Rengganis meminta agar dibuatkan danau dan sebuah perahu untuk berlayar bersama dengan Ki Santang. Perahu inilah yang kemudian menjadi Pulau Asmara, sebuah pulau berbentuk hati yang menjadi simbol cinta abadi. Orang-orang yang singgah di Batu Cinta dan mengelilingi Pulau Asmara diyakini akan mendapatkan cinta yang langgeng seperti kisah cinta Ki Santang dan Dewi Rengganis.
Lokasi dan Aksesibilitas
Lokasi Situ Patenggang terletak di Jalan Raya Ciwidey, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat. Destinasi wisata ini mudah diakses dari pusat Kota Bandung, dengan jarak sekitar 48 km, yang dapat ditempuh dalam waktu sekitar 2 jam perjalanan. Jika Anda datang dari Jakarta, jaraknya sekitar 190 km, dan perjalanan bisa memakan waktu antara 4 hingga 5 jam, tergantung pada kondisi perjalanan.
Tempat ini juga tidak terlalu jauh dari destinasi wisata populer lainnya, Kawah Putih, yang hanya berjarak sekitar 6 km dari Situ Patenggang. Sehingga, Anda dapat merencanakan perjalanan yang menggabungkan kunjungan ke dua tempat ini dalam satu hari.
Harga Tiket Masuk
Untuk menikmati keindahan Situ Patenggang, pengunjung harus membayar tiket masuk. Berikut adalah jenis tiket dan harganya:
- Tiket Masuk Reguler: Rp25.000
- Tiket Masuk Terusan A: Rp50.000 (termasuk akses ke Situ Patenggang dan Glamping, namun tidak termasuk naik perahu keliling danau)
- Tiket Masuk Terusan B: Rp100.000 (termasuk akses ke Situ Patenggang, Glamping, dan Rengganis Suspension Bridge, namun tidak termasuk naik perahu keliling danau).
Jam operasional Situ Patenggang adalah setiap hari, mulai pukul 09.00 hingga 17.00 WIB.
Legenda Alam Wisata Situ patenggang Ciwidey, Kisah Asmara yang Tak Pernah Lekang Dimakan Zaman!
Fasilitas di Situ Patenggang
Situ Patenggang tidak hanya menawarkan keindahan alam yang memukau, tetapi juga fasilitas yang membuat kunjungan Anda lebih nyaman dan berkesan. Beberapa fasilitas yang tersedia di Situ Patenggang termasuk:
Glamping Lakeside: Situ ini terkenal dengan Glamping Lakeside, yang merupakan bentuk 'glamour camping' dengan layanan dan fasilitas sekelas hotel berbintang. Anda dapat memilih dari berbagai jenis tenda dan layanan sesuai dengan anggaran Anda.
Pinisi Resto: Restoran ini memiliki bangunan yang berbentuk kapal pinisi yang mengambang di tengah danau dan kebun teh, memberikan pemandangan yang sangat menawan. Restoran ini menyajikan beragam hidangan mulai dari makanan lokal hingga internasional.
Gazebo: Fasilitas gazebo tersedia di sekitar Situ Patenggang, tempat Anda dapat beristirahat sambil menikmati pemandangan sekitar.
Spot Foto: Setiap sudut Situ Patenggang adalah spot foto yang keren. Jangan lewatkan kesempatan untuk berpose dan mengabadikan momen berharga Anda.
Rengganis Suspension Bridges: Dengan membeli tiket terusan atau tiket tambahan, Anda dapat menyeberang di suspension bridge terpanjang di Asia Tenggara yang memiliki panjang 370 meter dan ketinggian sekitar 75 meter.
Toko Souvenir: Di tempat ini terdapat toko yang menjual berbagai jenis kerajinan yang dapat dijadikan cendera mata untuk mengenang kunjungan Anda.
Toilet: Fasilitas toilet yang bersih dan nyaman tersedia untuk kenyamanan para pengunjung.
Musala: Bagi pengunjung yang ingin melaksanakan ibadah, terdapat musala yang nyaman di Situ Patenggang.
Tempat Parkir: Situ Patenggang memiliki area parkir yang cukup luas untuk menampung berbagai jenis kendaraan yang digunakan oleh pengunjung.
Kesimpulan
Situ Patenggang adalah destinasi wisata alam yang memikat dengan keindahan alamnya yang eksotik dan mitos cinta yang menghangatkan hati. Lokasinya yang mudah diakses membuatnya menjadi pilihan yang sempurna untuk liburan bersama keluarga atau pasangan Anda. Dengan fasilitas yang lengkap, Anda dapat merasakan kenyamanan dan kenikmatan selama kunjungan Anda. Jika Anda mencari tempat untuk melarikan diri dari kehidupan perkotaan yang sibuk, Situ Patenggang adalah tempat yang ideal untuk menjalani liburan yang menyegarkan dan berkesan. Sebagai destinasi wisata yang memadukan pesona alam dan mitos cinta, Situ Patenggang pasti akan meninggalkan kenangan indah bagi setiap pengunjungnya.